Cara Terbaik Memilih Usaha Waralaba Modal Kecil


Saat ini, terdapat puluhan jenis usaha waralaba modal kecil yang dapat ditekuni oleh siapa saja. Apakah dia karyawan, mahasiswa atau ibu rumah tangga jika menekuni bisnis kecil di rumah, maka sebaiknya memilih 1 jenis usaha paling cocok, seperti disesuaikan dengan keahlian, kemampuan, minat dan modalnya.

Jenis usaha modal kecil seperti ternak kambing Etawa, beternak cacing, membuat aneka aksesoris, usaha jual makanan kecil, usaha penitipan anak, usaha pencucian sepeda motor/mobil adalah jenis/contoh usaha kecil yg bisa dilakukan di rumah.

Enaknya lagi, kebanyakan jenis usaha tersebut lebih gampang dikerjakan sebab ada konsep usaha kemitraan saling menguntungkan atau biasa disebut   Waralaba (Franchise). Dalam kesempatan saat ini, saya mau mengupas tentang usaha Franchise (waralaba).

Mengenal Waralaba
Waralaba (Franchise = hak atau kebebasan) secara umum punya pengertian suatu cara pendistribusian barang/jasa kepada konsumen, dimana pewaralaba (pemilik hak paten) memberi hak kepada seseorang atau sebuah badan usaha lain guna melakukan bisnis dengan cara yang sudah digariskan dalam kurun  waktu dan wilayah tertentu. Sejarah mencatat bahwa waralaba pertama kali diperkenalkan di tahun 1850an oleh Isaac Singer (pembuat mesin jahit merek Singer), lalu ditiru industri motor besar di Amerika yaitu General Motor juga memakai cara waralaba dalam mengembangkan usahanya. Di Indonesia sendiri, seiring berkembangnya waktu, saat ini sebenarnya justru usaha di bidang makanan paling banyak menggunakan cara franchise. Contohnya, McDonald (McD), KFC (Kentucky Fried Chicken) atau Hoka-Hoka Bento merupakan contoh kecil jenis usaha waralaba yg berkembang di lingkungan kita.
Usaha Waralaba Modal Kecil

Bagaimana Memilih Usaha Waralaba Modal Kecil Yang Cocok dan Menguntungkan?

Untuk menjawab pertayaan tersebut tidak gampang sebab dipengaruhi banyak factor, misalnya berapa besar modal yang dimiliki, peluang produk yang dijual apakah cukup bagus di daerah mitra waralaba, bagaimana dengan persaingan usahanya, apakah butuh keahlian khusus untuk menekuninya dan lain sebagainya. Jadi bila mau bergabung menjadi mitra usaha waralaba maka pelajarilah faktor itu dengan seksama agar tak menderita kerugian di belakang hari bila menjalankannya.

Tips Praktis Memilih Usaha Waralaba 

Bila pembaca mau menjalankan satu jenis usaha kecil waralaba yang terbaik, dibawah ini saya memberikan  cara terbaik memilih bisnis waralaba, yaitu:

Kepribadian adalah faktor penting. Franchise adalah sebuah bisnis yang biasanya telah terbukti berhasil dengan sistem tertentu sehingga untuk para mitra tinggal meniru sama persis prosesnya. Namun, buat beberapa orang cara kerja “seperti mesin” ini kurang menarik untuk mereka. Bila pembaca memiliki kepribadian dengan tipe mau memulai proses bisnis dari nol, tak mau “mengikuti” petunjuk teknis seperti dalam perjanjian saat maka sebetulnya pembaca tak cocok dengan cara kerja waralaba manapun.

Pilih waralaba dgn “hati”, sebaiknya jangan ikut-ikutan oleh sebab satu jenis franchise modal kecil yang sedang laris. Misalnya ibu rumah tangga ingin memiliki usaha waralaba kuliner, padahal ibu tersebut memiliki bakat yang berhubungan dengan perawatan/kecantikan. Maka sebaiknya ibu tersebut lebih memilih usaha waralaba SPA ketimbang buka bisnis franchise iga bakar. Alasannya sederhana, sebuah target atau hasil tertentu lebih mudah digapai bila Anda mengikutsertakan perasaan “cinta” kepada hal yang sedang ditekuni.

Hindari “membeli kucing dalam karung” bila ingin bisnis franchise modal kecil Anda untung. Menebar iklan tentang usaha waralaba modal kecil adalah satu jenis senjata andalan pewaralaba buat menarik minat calon mitra. Tapi, bila ingin menekuni bisnis kecil di bidang ini maka harus paham dan jeli tentang kelebihan dan kekurangan suatu produk waralaba. Misalnya dengan cara melakukan penelitian secara seksama, seperti sudah berapa tahun waralaba tersebut menjalankan usahanya, peluangnya apakah masih menguntungkan untuk 5 s/d 10 tahun akan datang, apakah produk yang dijual cocok dgn lingkungan dimana Anda akan menjualnya, apakah ada dukungan teknis (pelatihan) untuk para mitra sampai kepada pasokan bahan bakunya apakah mudah diperoleh dan lain sebagainya. Usahakan cari informasi sebanyak mungkin, sebab hanya dari informasi itulah pembaca dapat menarik sebuah kesimpulan apakah usaha waralaba kecil itu cocok kita jalankan di rumah.

Baca kontrak perjanjian waralaba dengan baik supaya tak ada masalah di kemudian hari. Perjanjian kerja sama kemitraan dalam usaha kecil franchise umumnya tertuang dalam sebuah kontrak dgn masa berlaku (kurun waktu) tertentu. Pelajarilah kontrak itu dan tanyakan bila ada suatu klausul yg tidak atau kurang dipahami. Jangan buru-buru menandatangani kontrak bila pembaca belum memahami hak dan kewajiban sebagai seorang mitra. Ini untuk menghindari bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan di kemudian hari. Contohnya, bila ada persengketaan tentang persentase fee atau bagi hasil, maka secara legal, umumnya yang dijadikan patokan untuk mengatasi masalah itu adalah kontrak/perjanjian awal yg sudah disepakati antara pewaralaba dengan terwaralaba.

Akhir kata semoga ulasan singkat tentang cara memilih usaha waralaba modal kecil ini bermanfaat. Terima kasih atas kunjungannya. Salam usaha sukses!